Inilah beberapa alat-alat yang diperlukan dalam perbaikan alat komunikasi

 on Sabtu, 31 Januari 2015  

Multimeter banyak digunakan untuk mengukur arus dan tegangan. Alat ukur ini sangat penting
dalam menguji dalam pembuatan rangkaian. Selain digunakan untuk mengukur arus dan
tegangan juga dapat digunakan untuk mengetahui sambungan penghantar apakah putus ataukah tidak.

Alat ini juga digunakan untuk mengetahui besarnya nilai tahanan sebuah resistor, menguji diode
maupun transistor. Karena banyaknya fungsi dari alat ini maka sangat dibutuhkan dalam
merancang rangkaian elektronika khususnya rangkaian yang akan dikomunikasikan dengan komputer
baik dengan komunikasi secara serial maupun secara paralel.


Selektor pada multimeter analog dipakai untuk memilih ragam besaran yang akan diukur,
yaitu tegangan atau arus searah atau bolak-balik, dan tahanan.'' Multi-meter ada juga yang dapat
dipakai untuk mengukur kuat bunyi  atau desibel. Piranti ini harganya juga tidak terlalu mahal dan dipasaran banyak tipe dan ragamnya tergantung dari kualitas serta industri pembuatnya. Harga sebuah alat ukur ditentukan oleh spesifikasi alat tersebut seperti ketelitian ukur maupun kwalitasnya.



Alat ukur ini dipasaran ada yang menggunakan tampilan analog maupun digital. Alat ukur
analog adalah multimeter yang hasil pengukuranya ditampilkan dengan jarum dan angka,
sedangkan multimeter digital tampilannya dapat dilihat secara langsung dalam bentuk angka
yang dapat dibaca secara langsung.Dalam penggunaan multimeter perlu diperhatikan hal-hal
sebagai berikut :
1. Perhatikan besaran yang akan diukur.
2. Pemindahan selektor penunjuk besaran dan batas ukur, harus dilakukan saat perangkat tidak
terhubung pada rangkaian.
3. Pembacaan hasil ukur pada multimeter analog, dapat dilakukan bila simpangan jarum
    melebihi setengah skala penuh.
4. Pada saat meter tidak dipakai, tempatkan selektor pada posisi batas ukur paling tinggi untuk
    tegangan bolak-balik.

Kapasistansi Meter
Kapasistansi meter sangat penting dalam sistem telekomunikasi. Instrumen ini digunakan
untuk mengukur besar kapasitansi pada suatu bahan atau sebuah kapasitor. Kapasistor dalam sistem
komunikasi biasanya berfungsi sebagai komponen osilator atau sebagai pembangkit frekuensi.
Untuk mencapai tarap yang demikian, maka dibutuhkan kapasitor yang benar-benar sesuai
nilai kapasistansinya. Hampir semua rangkaian membutuhkan komponen jenis ini sebagai pendukung
yang sangat penting. Metoda pengujian suatu kapasitor menggunakan kapasitansi meter sangat mudah dan sederhana. Penggunaan piranti tes ini memberikan hasil yang sa-ngat cermat dibandingkan bila pengujian kapisitansi dengan menggunakan multimeter.


Alat ini merupakan hasil teknologi baru yang dipakai untuk menguji kapasitor. Alat ini hanya
mengecek kondisi elektrolit pada kapasitor. Keuntungan yang diperoleh adalah kemampuannya menguji kapasitor meskipun masih dalam rangkaian (in circuit). Kecermatan pengukuran yang
dihasilkan dapat mencapai 99%. Contoh dari alat ini adalah Sencore LC103 Capacitor and
Inductor Analyzer. Di samping alat ini dapat menganalisis kapasitor, juga dapat dipakai untuk menguji suatu induktor.

Kapasitor yang akan diuji, kaki-kakinya tinggal disambungkan dengan colok meter. Cotoh
apabila kapasitor mempunyai nilai 100 microfarad yang diukur, maka penunjukkan meter akan terbaca 90 microfarad hingga 110 microfarad. Ingat bahwa kapisitor juga mempunyai nilai toleransi sebagaimana resistor (tahanan). Sebelum menguji kapasitor perlu dilakukan lebih dahulu mengosongkan muatannya denga cara menghubung singkatkan kakikakinya. Dalam contoh yang diutarakan ini, bila kapasitor terukur 60 mikrofarad, maka dapat dipastikan kapasitor tersebut dalam keadaan bocor dan harus dilakukan penggantian. Metoda pengukuran yang lebih akurat lagi adalah menggunakan ESR meter. ESR singkatan Equivalent Series Resistance.


Alat ini merupakan hasil
teknologi baru yang dipakai untuk menguji kapasitor. Alat ini hanya mengecek kondisi elektrolit pada
kapasitor. Keuntungan yang diperoleh adalah kemampuannya menguji kapasitor meskipun masih
dalam rangkaian (in circuit). Kecermatan pengukuran yang dihasilkan dapat mencapai 99%.
Contoh dari alat ini adalah Sencore LC103 Capacitor and Inductor Analyzer. Di samping alat
ini dapat menganalisis kapasitor, juga dapat dipakai untuk menguji suatu induktor


Inilah beberapa alat-alat yang diperlukan dalam perbaikan alat komunikasi 4.5 5 om Sabtu, 31 Januari 2015 Multimeter banyak digunakan untuk mengukur arus dan tegangan. Alat ukur ini sangat penting dalam menguji dalam pembuatan rangkaian. Selai...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.